Bandar Lampung
(SL)-Hasil pengumuman uji kompetensi manajerial dan sosial kultural peserta seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung hanya meloloskan tiga jabatan yang dinyatakan memenuhi syarat dari sembilan yang dibuka. Untuk enam jabatan lain itu akan dilakukan pengujian ulang.
Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Fahrizal Darminto saat diminta tanggapan terkait hasil JPTP yang hanya menyatakaan tiga orang lols tersebut. “Ya, Nanti akan dilakukan ujian ulang,” ungkapnya saat dimintai keterangan di Lingkungan Kantor Gubernur Lampung, Senin 14 November 2022.
Baca Juga
Beraksi Siang Bolong Rampok Bersenjata Api Gasak Uang Pengusaha BRI Link Bakauheni
Bincang JMSI, Kanjeng Zam: Pentingnya Hidup dan Makan Sehat Untuk Cegah Stroke
Lalu kapan waktu akan dilaksanakan pengujian ulang, Sekda mengatakan belum bisa dipastikan. “Ya kita lihat nanti waktunya,” kata Sekda.
Sebelumnya diberitakan berdasarkan pengumuman dengan No.10/PANSEL-JPTP/XI/202 tentang hasil uji kompetensi manajerial dan sosial kultural peserta seleksi terbuka JPTP di lingkungan Pemprov Lampung hanya ada tiga jabatan yang dinyatakan memenuhi syarat dari sembilan yang dibuka.
Adapun jabatan tersebut yakni Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kepala Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral dan Kepala Biro Administrasi Pembangunan. Ketiga jabatan itu berhak untuk mengikuti tahap selanjutnya yaitu penulisan esai dan penilaian makalah atau wawancara.
Sementara enam JPTP yang dinyatakan Jungagal tersebut lantaran jumlah peserta yang memenuhi syarat (MS) atau masih memenuhi syarat (MMS) kurang dari tiga orang. Sehingga berdasarkan PP 11 No.17/2017 Tentang Manajemen PNS maka agenda selanjutnya pada seleksi terbuka tidak dilanjutkan.
Adapun keenam JPTP yang dinyatakan gagal ialah Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Ketahan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura, Kepala Dinas Perkebunan, Wakil Direktur Pendidikan Pengembangan SDM dan Hukum RSUD Abdul Moeloek serta Kepala Biro Perekonomian.
Tarman. Faktainvestigasi.my.id